Menjelang Lebaran 2025, ragam tren fashion semakin bervariasi dan menarik perhatian, terutama bagi pecinta busana yang ingin tampil istimewa di Hari Raya. Salah satu desainer ternama, Franka Soeria, memprediksi bahwa baju bordir dan bertekstur akan menjadi tren utama dalam dunia fashion Lebaran 2025. Menurutnya, kombinasi antara seni bordir yang kaya akan detail dengan tekstur kain yang unik dapat memberi sentuhan berbeda pada busana Lebaran, menjadikannya lebih elegan dan istimewa.
Baju Bordir: Seni dalam Setiap Detil
Bordir adalah salah satu teknik yang sudah lama dikenal dalam dunia fashion, namun kini semakin populer kembali. Bordir tidak hanya menambah nilai estetika pada pakaian, tetapi juga memberikan kesan mewah dan elegan yang sangat pas untuk perayaan besar seperti Lebaran. Dalam tren fashion Lebaran 2025, baju dengan bordir halus di bagian lengan, leher, atau bahkan sepanjang kain akan menjadi pilihan utama bagi mereka yang ingin tampil berbeda.
Menurut Franka, baju bordir menciptakan kesan feminin yang kuat, dengan setiap jahitan bordir yang bermakna. Bordir dapat menambah variasi pada busana, baik dengan motif klasik seperti bunga atau motif modern yang lebih abstrak. Hal ini menjadikan busana dengan bordir sangat sesuai untuk berbagai tipe acara, baik itu untuk menghadiri shalat Idul Fitri, berkunjung ke rumah saudara, atau acara keluarga lainnya.
Bordir yang digunakan dalam tren Lebaran 2025 pun bermacam-macam. Terdapat bordir dengan benang emas atau perak yang menambahkan kesan glamor, hingga bordir menggunakan benang sutra yang memberikan tampilan lebih halus dan elegan. Baju dengan bordir ini sering dipadukan dengan kain bertekstur yang membuat penampilan semakin berkelas.
Baju Bertekstur: Tampilan Unik dan Menawan
Selain bordir, baju bertekstur juga merupakan salah satu tren fashion Lebaran 2025 yang tidak boleh terlewatkan. Franka Soeria menegaskan bahwa tekstur kain yang menarik dapat memberikan kedalaman visual pada busana, menjadikannya terlihat lebih berkarakter. Berbagai jenis kain bertekstur akan ada dalam koleksi busana Lebaran, mulai dari brokat, organza, jacquard, hingga sifon yang menghadirkan tampilan berkilau.
Baju dengan kain bertekstur memberikan keunikan pada setiap gerakan dan pencahayaan, karena permukaan kain yang memiliki dimensi dan kedalaman. Contohnya, brokat dengan motif floral atau geometris yang timbul dapat menciptakan efek visual yang sangat menarik. Selain itu, kain bertekstur juga menciptakan kesan lebih berstruktur dan elegan, menjadikannya pilihan sempurna untuk acara formal seperti shalat Idul Fitri atau berkumpul bersama keluarga besar.
Franka juga menyarankan agar padu padan busana bertekstur ini dilakukan dengan cermat. Agar tampilan tidak terlalu ramai, pilihlah aksesoris dan hijab yang lebih sederhana dan netral, sehingga baju dengan tekstur dan bordir dapat tetap menjadi fokus utama penampilan.
Kolaborasi Bordir dan Tekstur: Gaya Fashion Lebaran yang Elegan
Franka Soeria berpendapat bahwa kombinasi antara bordir dan tekstur menjadi tren fashion yang sempurna untuk Lebaran 2025. Dengan memilih bahan kain yang bertekstur dan dipadukan dengan bordir halus, busana Lebaran akan tampak lebih istimewa dan penuh detail. Paduan keduanya memberikan kesan anggun namun tetap menonjolkan keunikan dan kreativitas.
Misalnya, sebuah gamis panjang yang terbuat dari brokat bertekstur dipadukan dengan bordir bunga di area pinggang atau lengan akan memberikan kesan elegan yang mewah tetapi masih nyaman untuk dipakai. Begitu juga dengan busana untuk pria, seperti koko dengan bordir di area dada yang dipadukan dengan celana berbahan jacquard atau bahan bertekstur lainnya. Dengan cara ini, baik pria maupun wanita dapat tampil dengan gaya yang segar dan berbeda di Lebaran 2025.
Aksesoris dan Hijab yang Cocok dengan Tren Ini
Untuk melengkapi penampilan dengan busana bordir dan bertekstur, Franka merekomendasikan agar aksesoris dan hijab dipilih dengan teliti. Untuk wanita, hijab yang terbuat dari sifon atau organza akan cocok jika dipadukan dengan busana bordir, karena memberikan kesan ringan tetapi tetap elegan. Sementara itu, untuk aksesoris, sebaiknya pilihlah tas kecil atau anting-anting sederhana yang tidak mengalihkan perhatian dari busana utama.
Bagi pria, aksesoris seperti jam tangan minimalis atau sepatu formal dapat menyempurnakan penampilan. Jangan lupa, warna hijab dan aksesoris sebaiknya disesuaikan dengan warna busana, agar penampilan tetap harmonis dan tidak terkesan berlebihan.
Kesimpulan
Dengan tren fashion Lebaran 2025 yang mengusung baju bordir dan busana bertekstur, Anda dapat memiliki penampilan yang lebih elegan, mewah, dan bergaya. Kombinasi keduanya menghasilkan kesan modis yang tetap nyaman dipakai, menjadikannya pilihan yang tepat untuk merayakan hari kemenangan. Untuk Anda yang ingin tampil berbeda di Lebaran 2025, pastikan untuk memilih busana yang kaya akan detail dan tekstur untuk menciptakan tampilan yang menarik dan anggun.